Sudah Bermunculan Diduga Proyek Siluman Disperkimtan Riau Dikota Duri

Duri,Riau,”MATAHUKUM.ID” – Diduga Proyek Sulaman dari Dinas Perumahan Pekerjaan Umum, Penataan Ruang Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Riau pada Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman sudah bermunculan di Kota Duri Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis.

Seperti yang ditemukan oleh penulis berita ini pada Senin Desember 2023. di Jalan Karang Ayer Duri proyek semenisasi peningkatan jalan Gang Tembok RT.01/RW.03 Kelurahan Air Jamban Kecamatan Mandau, yang dikerjakan oleh kontraktor CV. Elco Synergy dan pengawas dari CV. Sukses Jaya Consultants dengan nilai Rp. 197. 881. 500- yang bersumber dari APBD-P Provinsi Riau.

Bahkan dugaan proyek siluman tersebut juga dapat di kategorikan dugaan telah melanggar sejumlah Undang-undang seperti Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008, Tentang Keterbukaan Informasi Publik, karena papan proyek tersebut tidak mencantumkan volume dan waktu masa pengerjaan proyek tersebut, begitu juga jika kita merujuk kepada PP No 68 tahun 1999 dan PP No 45 tahun 2017 Tentang Tata Cara Keikut Sertaan Masyarakat dalam Mengawasi Kinerja Pemerintahan. Bahkan didalam UU no 28 tahun 1999 tentang penyelenggara Negara yang bersih dan bebas dari Kolusi.

Tidak hanya itu saja, di temukan juga pekerjaan proyek tersebut menggunakan besi yang sudah berkarat, jika menggunakan besi yang sudah berkarat untuk pembangunan infrastruktur jalan, tentunya proyek semenisasi jalan tersebut sangat mudah mengalami kehancuran karena akibat Oksida besi (Karat) yang bersifat rapuh, mudah larut, dan bercampur dengan logam lainnya, serta bersifat racun, yang mengakibatkan proyek infrastruktur semenisasi jalan dapat menyebabkan kerusakan lebih cepat dan ambruk.

Dihubungi pihak kontraktor pekerjaan proyek semenisasi peningkatan jalan Gang Tembok. CV. Elco Synergy melalui petugas lapangannya Andi menjelaskan, proyek tersebut dengan Panjang 125 meter dengan lebar 2 meter serta menggunakan besi 6m. pak,”kalau proyek propinsi di mana pun itu tidak ada di cantum kan masalah panjang dan lebar. Beda kabupaten pak. Dan kalau masalah besi kata bapak berkarat itu wajar nama nya besi baru kita letak d lapangan dan kena hujan panas pasti berubah. saat di pertanyakan kembali oleh penulis ini terkait, Semen di lansir dari jalan utama ke dalam Gang oleh mobil carry yang disuply dari mobil molennya, dan sekarang semennya sebagian sudah mulai keras di atas carry tersebut, apakah tetap juga di curahkan untuk di cor semenisasi jalan Gang tersebut, Andi tidak lagi membalas chatting WA untuk menjawabnya.(mir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *