Duri,”matahukum.id – Bukti kecintaannya terhadap lingkungan dan bencana alam siswa SMPN 8 Bathin Solapan yang diwujudkan dalam penggalangan bantuan bencana alam oleh keluarga besar SMPN 8 Bathin Solapan Kabupaten Bengkalis – Riau.

Menurut Kelapa Koordinator Satuan Pendidikan SMPN 8 Bathin Solapan Yenni Satriani, S.Pd,.M.Pd pada Senin 8 Desember 2025 dengan menahan nafas serta pandangan bolamata berkaca-kaca meluapkan perasaan sedihnya kepada wartawan menyampaikan,”Luka Sumatra adalah Luka dan Duka Kita.
“Pertiwi kembali menangis. belum usai trauma Tsunami di Aceh, Gempa di Sumatera Utara dan Sumatera Barat di tahun lalu, kini trauma itu datang lagi.
Banjir dan tanah longsor meluluh lantakkan kembali Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Di tengah-tengah gonjang-ganjing mencari siapa yang salah mengapa bumi murka, serta siapa yang harus bertanghungjawab, para Siswa-siswi dan Majelis Guru SMPN 8 Bathin Solapan tidak lengah bergerak cepat untuk memberikan sumbangsih kepada saudara-saudara yang menjadi korban bencana yang dimaksud teraebut, baik itu berupa uang, sembako dan pakaian.
Kegiatan penggalangan bantuan bencana alam tersebut juga disaksikan oleh Kepala Desa dan perangkat Desa juga para orang tua siswa, sumbangan diserahkan tepat hari senin tanggal 07 Desember 2025. Semoga apa yang telah kami lakukan menjadi penyejuk dan penyemangat bagi luka saudara-saudara kita diwilayah tiga dearah tersebut yang terdampak bencana alam.
“Semoga bermanfaat dan berkah. Menjadi penyembuh dan pembalut luka yang dialami. Luka Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat adalah luka kita semua. Sembuhlah segera dan bangkitlah ahli musibah Sumatra kembali seperti semula.(mir)












